02 Apr 2023

images/banners/LOGO%20KARIMATA%20NEW%20-%20PUTIH.png#joomlaImage://local-images/banners/LOGO KARIMATA NEW - PUTIH.png?width=7000&height=2500    |    1 Maret : Memperingati Peristiwa Serangan Umum yang terjadi di 1 Maret 1949     |    1 Maret : Memperingati Hari Penegakan Kedaulatan Negara     |    5 Maret : Memperingati Hari Konvensi CITES atau Perdagangan Satwa Liar     |    6 Maret : Memperingati Hari KOSTRAD     |    9 Maret : Memperingati Hari Wanita Indonesia     |    9 Maret : Memperingati Hari Musik Nasional     |    10 Maret : Memperingati Hari Persatuan Artis Film Indonesia atau PARFI     |    11 Maret : Memperingati Hari Surat Perintah     |    15 Maret : Memperingati Hari Hak Konsumen Sedunia     |    17 Maret : Memperingati Hari Perawat Nasional     |    18 Maret : Memperingati Hari Arsitektur Indonesia     |    24 Maret : Memperingati Hari Bandung Lautan Api     |    30 Maret : Memperingati Hari Film Indonesia    images/banners/LOGO%20KARIMATA%20NEW%20-%20PUTIH.png#joomlaImage://local-images/banners/LOGO KARIMATA NEW - PUTIH.png?width=7000&height=2500

Live Streaming Radio KARIMATA FM

DINAMIKA MADURA (05.00-09.00)

Program Acara

Jam: 05:00:00  -  09:00:00

Minggu, 2 April 2023

Melli Febrian

Melli Febrian

Tim Satgas Halal saat sosialisasi di pasar. (Foto:Ziyad-Karimata)

KARIMATA.NET, PAMEKASAN - Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pamekasan melakukan Kampanye Mandatory Halal di Pasar Kolpajung dan Pasar 17 Agustus Pamekasan, Sabtu (18/03/2023) pagi.

Wildanul Mukminin, SE Kepala Seksi (Kasi) Zakat dan Wakaf (ZAWA) Kemenag Pamekasan mengatakan bahwa Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama (Kemenag) menargetkan 1 juta sertifikat halal di tahun 2023 dan dilakukan secara serentak di Indonesia termasuk di Kabupaten Pamekasan.

“ Yang menjadi sasaran Mandatory Halal di Pamekasan adalah pelaku usaha yang menghasilkan produk makanan minuman, sembelihan dan bahan pembantunya seperti tepung dan lainnya,” Katanya saat ditemui Jurnalis Radio Karimata, Sabtu (18/03/2023) pagi.

Menurutnya bagi warga yang akan melakukan pendaftaran sertifikat halal cukup dengan NIK, KK, dan Nomor Induk Berusaha (NIB) yang nantinya akan dibantu oleh pendamping Proses Produksi Halal (PPH) untuk dimasukan ke tingkat Kanwil dan Pusat secara online.

“ Kami di Pamekasan ada 33 orang yang sudah bersertifikat dan pendaftaran itu gratis. Kami juga melibatkan BPOM dan MUI untuk sertifikat halal,” Tambahnya.

Ia menambahkan sesuai SOP bagi warga yang melakukan pendaftaran sertifikat halal akan diterbitkan dalam kurun waktu kurang lebih 21 hari.

“ Berdasarkan hasil Zoom jumlah tertinggi mengurus produk halal di Indonesia berada di Jawa Timur, dan di Jawa Timur tertinggi di Pamekasan. Sementara untuk yang sudah bersertifikat halal di Kabupaten Pamekasan sekitar 2.100 pelaku usaha,” Jelasnya.

Sebagaimana telah diketahui bersama bahwa 17 Oktober 2024, semua produk makanan dan minuman, jasa penyembelihan dan hasil sembelihan, serta bahan baku, bahan tambahan pangan, dan bahan penolong untuk produk makanan dan minuman, harus sudah bersertifikat halal. (Ziyad/Mel)