06 Feb 2023

images/banners/LOGO%20KARIMATA%20NEW%20-%20PUTIH.png#joomlaImage://local-images/banners/LOGO KARIMATA NEW - PUTIH.png?width=7000&height=2500    |    5 Februari: Hari Lahir Himpunan Mahasiswa Islam (HMI)     |    5 Februari: Hari Peristiwa Kapal Tujuh Provinsi     |    9 Februari: Peringatan untuk hari Kavaleri     |    9 Februari: Hari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI)     |    9 Februari: Hari Pers Nasional     |    13 Februari: Hari Persatuan Farmasi Indonesia     |    14 Februari: Hari Peringatan Pemberontakan Pembela Tanah Air (PETA)     |    19 Februari: Hari Komando Pertahanan Udara Nasional (Kohadnudnas)     |    20 Februari: Hari Pekerja Nasional     |    21 Februari: Hari Peduli Sampah Nasional     |    22 Februari: Hari Istiqlal     |    28 Februari: Hari Gizi Nasional Indonesia    images/banners/LOGO%20KARIMATA%20NEW%20-%20PUTIH.png#joomlaImage://local-images/banners/LOGO KARIMATA NEW - PUTIH.png?width=7000&height=2500

Live Streaming Radio KARIMATA FM

DINAMIKA MADURA (12.00-15.00)

Program Acara

Jam: 12:00:00  -  15:00:00

Senin, 6 Februari 2023

Ica Rahman

Ica Rahman

RADIO KARIMATA, PAMEKASAN – UPT Puskesmas Teja, Pamekasan akan melakukan vaksinasi bagi lansia dan masyarakat umum mulai Senin (14/06/2021) hingga Kamis (17/06/2021).

Puskesmas Teja hanya melayani vaksinasi bagi masyarakat yang berdomisili di Kecamatan Kota, Pamekasan dengan jam pelayanan mulai 08.00 – 11.00 WIB.

Abu Muftari Kasubag TU Puskesmas Teja saat On Air di Dinamika Madura mengatakan bahwa vaksinasi ini gratis bagi masyarakat.

“Puskesmas lain di Kabupaten Pamekasan juga melayani vaksinasi, jadi kalau kita hanya melayani yang wilayah Kecamatan Kota Pamekasan. Biar yang Puskesmas lain juga mencapai targetnya, biar tidak ke PKM Teja semua,” ujarnya saat On Air di Dinamika Madura Radio Karimata pada Minggu (13/06/2021) malam.

Ia mengatakan bahwa untuk sasaran masyarakat umum adalah mereka yang rentang usianya 18 tahun ke atas, bisa melakukan vaksinasi ke Puskesmas Teja hanya dengan membawa KTP.

Abu Muftari mengungkapkan vaksinasi masih akan terus dilakukan hingga semua sasaaran mendapatkan vaksinasi.

“Karena untuk masyarakat umum itu kan banyak, yaitu yang usia 18 ke atas itu banyak. Jadi vaksinasi masih akan tetap dilakukan,”tegasnya.

Sementara vaksin yang digunakan adalah vaksin Sinovac. Nantinya sebelum disuntik vaksin, masyarakat akan discreening terlebih dahulu.

“Semua akan discreening dulu oleh petugas kesehatan nanti, kalau memang tidak bisa divaksin maka akan ditunda dulu,” tambahnya.

Pihaknya mengatakan bahwa vaksinasi dilakukan dengan tetap menerapkan prokes Covid-19. (Fitri/Can)